Dunia Otomotif
Dalam penjelasan ini anda akan diajak untuk mengentahui perbedaan teknologi otomotif pada mobil matic dan manual yang memiliki banyak perbedaan terlebih pada pemakaian bahan bakar, sistem operasi, tarnsmisi hingga kenyamanannya.
Kemajuan Industri Otomotif Dalam Produksi Mobil Manual dan Matic
Otomotif menjadi salah satu sektor industri yang terus berkembang. Hal ini bisa dilihat dari perkembangan teknologi otomotif dari masa ke masa. Khususnya dalam bidang transportasi, bidang ini selalu menemukan solusi yang lebih efisien, lebih mudah, dan lebih hemat. Salah satunya adalah dalam perkembangan teknologi mobil.
Di banyak negara, mobil menjadi transportasi yang utama. Indonesia pun menjadi salah satu negara dengan pasar otomotif yang cukup besar di dunia, terutama mobil. Baik mobil matic maupun manual, masih menjadi transportasi idaman tersendiri di negeri ini. Meskipun sama-sama populer, keduanya memiliki banyak perbedaan yang mendasar.
Cek juga untuk kebutuhan battery pada kendaraan anda dengan penawaran harga Aki Yuasa Mobil
Mobil Yang Hemat Bahan Bakar
Dalam memilih jenis mobil, bukan hanya harga yang dipertimbangkan. Namun masalah efisiensi pemakaian BBM juga jadi pertimbangan penting. Dalam hal ini, baik mobil matic maupun manual memiliki kapasitas pemakaian yang berbeda.
Faktanya, mobil manual lebih irit pemakaian BBM dibanding mobil matic atau mobil otomatis. Kenapa bisa demikian? Karena kedua mobil tersebut memakai teknologi otomotif yang berbeda. Pada mobil manual, pengemudi bisa menyesuaikan kebutuhan kecepatan mesin dengan memainkan kopling. Untuk memindahkan gigi dengan rpm rendah.
Hal tersebut berbeda dengan teknogi mobil matic. Pada jenis mobil ini, pengemudi tidak bisa leluasa mengatur kecepatan mesin. Karenanya, pemakaian BBM lebih boros dan tidak bisa diatur. Jadi, dalam hal pemakaian BBM, mobil manual lebih hemat dibanding mobil matic.
Perawatan Mesin-Mesin Pada Mobil Manual dan Matic
Ketika berbicara tentang mobil dan teknologi otomotif, maka tak akan lepas dari pembahasan soal mesin. Kedua teknologi mobil tersebut memiliki cara perawatan mesin yang berbeda. Jadi agar tetap bisa berkendara dengan aman dan nyaman, kondisi mesin harus selalu dipantau dan juga diperhatikan.
Lihat harga aki Gforce
Pada kasus ini, mobil matic membutuhkan perawatan yang lebih intens dan lebih sering dibandingkan dengan mobil manual. Jika terlambat melakukan pergantian oli, maka mobil jadi tidak nyaman dipakai. Akhirnya, mesin mobil akan lebih cepat rusak. Sedangkan mobil manual, perawatannya lebih mudah dan tak serumit matic ketika merawatnya.
Perbedaan Mobil Matic dan Manual
Selain dalam penggunaan BBM dan perawatan mesin, ternyata mobil matic dan manual memiliki banyak perbedaan lainnya. Beberapa hal yang membedakan keduanya adalah :
- Sistem transmisi
Pada mobil manual, perpindahan gigi ini dilakukan dengan pedal kopling dan tuas kopling. Sedangkan pada matic, mereka memakai alat yang disebut dengan gear box. Seiring dengan perkembangan dunia otomotif, mobil matic ini memiliki jenis transmisi yang berbeda-beda, seperti :
- Transmisi semi otomatis
- Transmisi otomatis
- Transmisi otomatis elektronik
- Sequential manual
- Double clutch gearbox
- Sistem operasi mobil
Pada mobil manual, untuk operasinya, kaki kiri digunakan sebagai penekan kopling. Sedangkan kaki kanan dipakaia untuk rem dan gas. Tangan krii pengemudi juga harus selalu aktif untuk pemindahan gigi sewaktu-waktu jika diperlukan.Hal berbeda ditemui pada operasi mobil matic. Bisa dikatakan, mengendarai mobil ini lebih mudah dan praktis. Pada mobil ini, hanya kaki kanan pengemudi yang bergerak aktif untuk pedal gas dan rem.
Perbedaan hal di atas membuat matic dianggap lebih nyaman dkendarai dibanding manual. Namun hal tersebut tidak sepenuhnya benar, karena semuanya tergantung dengan pengendaranya. Bagi yang sudah terbiasa dengan mobil manuai, memakainya lebih mudah dari matic. Terlebih untuk jalan yang menanjak, mobil manual dianggap lebih nyaman dipakai.